Kolonodale - Selasa, 12 Agustus 2025 menjadi hari yang istimewa bagi Kantor Bagian Kesejahteraan Rakyat. Di bawah pimpinan Bahardin Sakaria, S.Ag., M.Pd.I, seluruh pegawai kompak melakukan pembersihan, penataan, dan dekorasi ruangan dengan nuansa merah putih. Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80, yang akan diperingati pada 17 Agustus mendatang.

Sejak pagi, suasana kantor sudah tampak berbeda dari biasanya. Para pegawai mulai berdatangan dengan semangat, mengenakan pakaian kerja yang dipadukan dengan aksesori berwarna merah putih. Kegiatan dimulai dengan membersihkan area luar dan dalam kantor. Sapu, pel, dan peralatan kebersihan lain tampak berpindah dari satu sudut ke sudut lain. Lantai yang sebelumnya kusam kembali berkilau, meja kerja tertata rapi, dan jendela yang dulunya sedikit berdebu kini kembali bening.

Kepala Bagian Kesra sendiri tidak hanya memimpin dari balik meja. Ia ikut turun langsung bersama-sama pegawai, memindahkan perabot, mengatur posisi meja, hingga mengikat balon merah putih yang akan dipasang di bagian depan kantor. Saat diwawancarai di sela kegiatan, Bahardin Sakaria selaku Kepala Bagian Kesra mengatakan, “Kegiatan ini bukan hanya soal mempercantik ruangan, tapi juga membangun kebersamaan dan rasa bangga kita sebagai bangsa Indonesia. Semangat kemerdekaan harus kita hadirkan di tempat kerja agar menginspirasi pelayanan kita kepada masyarakat.”

Warna merah putih mendominasi hampir seluruh sudut ruangan. Di pintu masuk, hiasan balon merah putih berjajar rapi, menyambut setiap tamu yang datang. Hiasan merah putih juga menghiasi dinding, sementara semua peralatan kantor telah ditata dengan rapi. Di meja resepsionis, rangkaian balon berwarna merah dan putih menambah kesan elegan, sementara di ruang rapat, ornamen bertema kemerdekaan terpasang rapi.

Dekorasi ini tidak dikerjakan oleh satu atau dua orang saja, melainkan seluruh pegawai terlibat sesuai kemampuan masing-masing. Pegawai perempuan terlihat sibuk membuat hiasan balon merah putih, sedangkan pegawai laki-laki mengangkat dan memindahkan lemari dan meja kursi untuk mengoptimalkan tata letak ruangan. Di depan kantor, beberapa pegawai memanjat untuk memasang rangkaian balon yang telah disusun untun menyambut tamu dengan nuansa kemerdekaan.

Yang paling mencolok dari kegiatan ini bukan hanya hasil dekorasinya, melainkan proses di baliknya. Gotong royong menjadi pemandangan utama sepanjang hari. Tidak ada sekat antara atasan dan bawahan; semua bekerja bersama dengan penuh tawa dan canda. Mereka saling membantu, saling mengingatkan, dan saling memberi semangat ketika pekerjaan terasa melelahkan.

Di sela-sela kegiatan, waktu istirahat siang dimanfaatkan untuk makan bersama di kantor. Menu sederhana berupa nasi dan ikan boto-boto bakar disajikan bersama sambul dabu dabu yang merupakan pasangan serasi ikan boto-boto bakar. Suasana hangat tercipta, obrolan ringan mengalir, dan tawa pegawai terdengar di setiap sudut ruangan.

Menjelang sore, seluruh rangkaian kegiatan akhirnya selesai. Kantor yang sebelumnya tampak biasa saja kini berubah menjadi ruang kerja yang segar, rapi, dan penuh nuansa kemerdekaan. Dalam pernyataan penutupnya, Bahardin Sakaria mengungkapkan, “Saya sangat bangga dengan kekompakan yang terjalin hari ini. Semoga semangat kebersamaan ini tidak hanya hadir saat perayaan kemerdekaan, tetapi juga menjadi bagian dari budaya kerja kita sehari-hari.”

Dekorasi merah putih di kantor bukan hanya sekadar mempercantik ruangan. Lebih dari itu, kegiatan ini merupakan wujud nyata nasionalisme, sebuah bentuk kecintaan terhadap tanah air yang diekspresikan melalui tindakan sederhana namun penuh makna. Nasionalisme adalah sikap yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan. Dalam konteks ini, menghias lingkungan kerja dengan simbol-simbol kemerdekaan adalah cara untuk menghormati jasa para pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan.

Perayaan HUT RI ke-80 yang mengangkat tema “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju” mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk terus berkontribusi bagi kemajuan bangsa. Bagi Kantor Bagian Kesejahteraan Rakyat, tema ini selaras dengan tugas mereka yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Menghadirkan suasana kemerdekaan di lingkungan kerja menjadi pengingat bahwa perjuangan hari ini tidak lagi dilakukan di medan perang, melainkan melalui pelayanan yang tulus dan kerja keras untuk kesejahteraan rakyat.

Bahardin Sakaria menegaskan, “Semangat kemerdekaan harus kita isi dengan karya nyata. Tugas kita di sini adalah memastikan masyarakat merasakan manfaat dari pelayanan yang kita berikan. Itulah bentuk perjuangan kita di era sekarang.”

Kegiatan pembersihan, penataan, dan dekorasi kantor yang dilakukan oleh Kantor Bagian Kesejahteraan Rakyat pada 12 Agustus 2025 bukan hanya bentuk persiapan menyambut peringatan HUT RI ke-80, tetapi juga manifestasi nyata dari rasa cinta tanah air. Dengan nuansa merah putih yang kini memenuhi ruang kerja, semangat kemerdekaan tidak hanya dirasakan secara visual, tetapi juga mengalir dalam setiap langkah dan kerja pegawai.

Di tengah rutinitas pelayanan publik, kegiatan seperti ini menjadi momen penting untuk kembali mengingat arti kemerdekaan dan tanggung jawab mengisinya. Semangat yang lahir dari kebersamaan hari itu diharapkan dapat terus menginspirasi kinerja seluruh pegawai dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, demi Indonesia yang semakin maju dan sejahtera.

Editor : Firman